Monday 20 February 2017

MAKALAH PERTUMBUHAN FISIK REMAJA DAN PENYEBAB PERTUMBUHAN

pertumbuhan fisik remaja


                                                DI SUSUN OLEH
                                                 KELOMPOK IV

NAMA : 1. Wa Sutia (2015-31-039)                 7. Agustinus Watimuri (2015-32-045)
               2. Sudirwan (2015-32-040)                 8. Dolvina Souholi (2015-32-046)
               3. Sahdam Rumain (2015-32-041)     9. Federika Kainama ( 2015-32-047)
               4. Wenda M Lessy (2015-32-042)     10. Siti Sarah Ulima (2015-32-048)
               5. Rulli Masuku (2015-32-043)         11. Pegi Nanuru (2015-32-049)
               6. Indrawati (2015-32-044)               12. Josua Rahayaan (2015-32-051)


                           FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
                                PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GEOGRAFI
                                           UNIVERSITAS PATTIMURA
                                                         AMBON




                                                              BAB I
                                                    PENDAHULUAN


A. LATAR BELAKANG
               Pertumbuhan fisik adalah perubahan-perubahan fisik yang terjadi dan merupakan gejala primer dalam pertumbuhan remaja. Perubahan fisik tersebut bukan saja menyangkut bertambahnya ukuran tubuh dan bertambahnya proporsi tubuh, melainkan juga meliputi ciri-ciri yang terdapat pada kelamin pertama dan kedua. Baik pada remaja laki-laki maupun remaja perempuan.

B. RUMUSAN MASALAH
•    Apa penyebab pertumbuhan fisik pada remaja ?
•    Perbedaan apa yang terlihat pada tiap individu ?
•    Bagaimana pengaruh pertumbuhan fisik terhadap tingkah laku remaja ?

C. TUJUAN
              Untuk memberikan pemahaman mengenai pertumbuhan fisik pada remaja, memperluas pengetahuan tentang pertumbuhan fisik serta memberikan gambaran secara umum proses pertumbuhan fisik.

D. METODE PENULISAN
               Untuk mendapatkan data dan informasi yang di perlukan penulis menggunakan metode kepustakaan atau studi pustaka. Tidak hanya itu, kami juga mencari bahan dan sumber-sumber dari media masa elektronik yang berjangkauan internasional yaitu internet.





                                                          BAB II
                                                  PEMBAHASAN

                PERTUMBUHAN FISIK REMAJA DAN PENYEBAB PERTUMBUHAN

1. PERTUMBUHAN FISIK REMAJA DAN KARAKTERISTIKNYA.

             kelenjar ini di aktifkan oleh rangsangan yang dilakukan kelenjar bypothalmus, yaitu kelenjar yang dikenal sebagai kelenjar untuk merangsang pertumbuhan pada saat remaja meskipun kelenjar kelamin sudah ada dan aktif sejak seseorang di lahirkan, namun kelenjar ini seolah-olah tidur dan baru akan aktif setelah di aktifkan oleh hormon gonadrotropik dari kelenjar pituitry pada saat akan memasuki masa remaja. Setelah mencapai kematangan alat kelamin, maka hormone gonat akan menghentikan aktivitas hormone pertumbuhan.
    Dengan demikian pertumbuhan fisik akan terhenti, keseimbangan yang tepat antara kelenjar pituitry dan gonad menimbulkan pertumbuhan fisik yang tepat pula. Sebaliknya apabila terjadi gangguan dalam keseimbangan ini, maka akan timbul penyimpangan pertumbuhan selama masa remaja, seluruh tubuh mengalami perubahan baik bagian luar maupun dalam tubuh, Baik perubahan struktur maupun fungsinya. Perubahan-perubahan fisik yang penting dan yang terjadi pada masa remaja adalah :
•    Perubahan ukuran tubuh.
Irama pertumbuhan mendadak menjadi cepat sekitar 2 tahun sebelum anak mencapai taraf kematangan kelaminnya, setahun sebelumnya, anak akan bertambah tinggi 10-15 cm dan bertambah berat 5-10 kg setelah terjadi kematangan kelamin ini pertumbuhan fisik selanjutnya msih terus terjadi namun dalam tempo yang sedikit lebih lambat selama 4 tahun pertumbuhan tinggi badan akan bertambah 25% dan berat badannya hamper mencapai dua kali lipat. Anak laki-laki tumbuh terus lebih cepat dari anak perempuan. Pertumbuhan anak laki-laki akan mencapai bentuk tubuh dewasa pada usia 19-20 tahun sedangkan pada perempuan pada usia 18 tahun.


        Perubahan proporsional pada masa remaja ini tidak sama untuk seluruh tubuh ada bagian tubuh, yang semakin tidak proporsional dan ada pula bagian tubuh yang semakin proporsional. Proporsi yang tidak seimbang ini akan berkembang terus sampai seluruh masa apubur selesai di lalui sepenuhnya sehingga akhirnya proporsi tubuhnya mulai tampak seimbang menjadi proporsi dewasa.

a.) ciri kelamin yang utama pada masa anak-anak, alat kelamin yang utama masih    belum berkembang dengan sempurna. Ketika memasuki masa remaja alat kelamin mulai berfungsi pada saat ia berumur 14 tahun, yaitu saat pertama kali anak laki-laki mengalami mimpi sedangkan anak perempuan induk telurnya mulai berfungsi pada usia 13 tahun yaitu, pada saat pertama kali mengalami haid atau menstruasi.
b.) ciri kelamin kedua pada anak perempuan adalah membesarnya buah dada, dan munculnya puting susu, pinggul melebar lebih lebar dari pada lebar bahu, tumbuh rambut disekitar kemaluan atau kelamin, tumbuh rambut di ketiak, suara bertambah nyaring.
Sedangkan anak laki-laki di tandai oleh tumbuhnya kumis dan jenggot, otot-otot mulai tampak, bahu melebar lebih lebar dari pada pinggul, nada suara membesar, tumbuh jakun, tumbuh bulu ketiak, bulu dada, bulu di sekitar kemaluan atau kelamin, serja perubahan jaringan kulit menjadi lebih kasar dan pori-pori membesar.
           Ciri-ciri kedua inilah yang membedakan bentuk fisik antara laki-laki dan perempuan.
Percepatan bagi remaja laki-laki umumnya berbeda dan berkisar antara 10,5 tahun dan 16 tahun, sedangkan remaja perempuan antara 7,5 tahun 11,5 tahun dengan umur rata-rata 10,5 tahun. Puncak pertumbuhan ukuran fisik di capai pada usia 12 tahun yakni kurang lebih bertambah 6-11 cm pertahun.

Ada 3 kriteria yang membedakan laki-laki daripada anak perempuan yaitu dalam hal :
1. Kriteria kematangan seksual, Nampak lebih jelas pada anak perempuan daripada anak laki-laki.
Kriterianya adalah menstruasi pertama sebagai tanda permulaan pubertas.selain itu dibutuhkan waktu satu tahun lagi baru anak wanita itu betul-betul matang untuk reproduksi. Kriteria ini jelas tidak terdapat pada laki-laki.
2. Permulaan kematangan seksual pada anak perempuan 2 tahun lebih cepatnya dari pada laki-laki.
3. Untuk gejala-gejala kematangan seksual pada wanita dimulai dengan tumbuhnya buah dada (8-13 tahun)

2. FAKTOR-FAKTOR PERTUMBUHAN

1. Faktor Keluarga
a.) Meliputi Kaktor Keturunan.
            seseorang anak dapat lebih tinggi, atau panjang dari anak lainya sehingga ia lebih berat tubuhnya jika ayah dan ibu atau kakeknya tinggi dan panjang.
b.) Faktor Lingkungan.
            Akan membantu menentukan tercapai tidaknya perwujudan potensi keturunan yang di bawa anak.
2. Pengaruh Gizi
         Anak-anak yang memperoleh gizi cukup biasanya akan lebih tinggi dan sedikit lebih cepat mencapai taraf remaja disbanding dengan mereka yang kurang memperoleh gizi.
3. Gangguan Emosional
         Anak yang terlalu sering mengalami gangguan emosional akan mengalami terbentuknya steroid advenal yang berlebihan dan ini akan membawa akibat berkurang nya pembbentukan hormone di kelenjar pituitary.
4. Jenis Kelamin
         Anak laki-laki cenderung lebih tinggi dan lebih berat dari pada anak perempuan.
5. Status Sosial Ekonomi
Anak-anak yang berasal dari keluarga dengan status social ekonomi rendah, cenderung lebih kecil dari pada anak yang berasal dari keluarga dengan status social ekonomi tinggi.
6. Kesehatan
Anak-anak yang sehat jarang sakit, biasanya memiliki badan atau tubuh yang lebih berat daripada anak yang sering sakit.

3. PENYEBAB PERUBAHAN FISIK PADA REMAJA
    Penyebab perubahan fisik pada remaja adalah adanya 2 kelenjar yang menjadi aktif bekerja dalam system induktrin. Kelenjar pituitary yang terletak di dasar otak mengeluarkan 2 macam hormone yang erat hubungannya dengan perubahan masa remaja. Kedua hormone itu adalah hormone pertumbuhan yang menyebabkan terjadinya perubahan ukuran tubuh dan hormone yang merangsang gonad agar mulai aktif bekerja. Tidak berupa lama sebelum saat remaja di mulai, kedua hormone ini, sudah mulai di produksi dan pada saat remaja semakin banyak dihasilkan.Seluruh proses ini di kendalikan oleh perubahan yang terjadi dalam kelenjar endoktrin.
Kelenjar ini di aktifkan oleh rangsanngan yang di lakukan kelenjar hypotalumus, yaitu kelenjar yang di kenal sebagai kelenjar untuk merangsang pertumbuhan pada saat remaja dan terletak di otak.


BACA JUGA : MAKALAH EKOLOGI AIR TAWAR
                         MAKALAH PANCASILA SEBAGAI FILSAFAT DAN IDEOLOGI NEGARA
                         19 JENIS-JENIS TANAH YANG ADA DI INDONESIA




                                                               BAB III
                                                             PENUTUP

A. KESIMPULAN

Pertumbuhan fisik adalah perubahan-perubahan fisik yang terjadi dan merupakan gejala primer dalam pertumbuhan remaja. Pada dasarnya perubahan fisik remaja disebabkan oleh kelenjar pituitary dan kelenjar hypothalamus. Kedua kelenjar itu masing-masing menyebabkan terjadinya pertumbuhan ukuran tubuh dan merangsang aktivitas serta pertumbuhan alat kelamin utama dan kedua pada remaja. Pertumbuhan fisik yang cepat akan dapat di capai apabila terjadi keseimbangan kerja kelenjar pituitary dan gonadotropik.

B. SARAN
Dalam upaya untuk membantu percepatan pertumbuhan fisik remaja, diharapkan adanya sarana dan prasarana yang mendukung, baik di sekolah maupun di rumah. Selain itu diperlukan pengawasan yang lebih terhadap seorang remaja agar tidak terjadi penyimpangan perilaku pada mereka dan perlunya pengarahan tentang pertumbuhan remaja dari orang tua dan pihak sekolah.




                                               DAFTAR PUSTAKA

http://id.wikipedia.org/wiki/pertumbuhan_fisik_remaja_dan_penyebab_pertumbuhan
http://munawar.8m.net/pertumbuhan-fisik-remaja
http://antaranews.com/penyebab_pertumbuhan



NAMA-NAMA YANG BERTANYA DAN YANG MENJAWAB PERTANYAAN SAAT DISKUSI

TANYA :                        JAWAB :
1. Tresya m. Kappy                1. Federika Kainama
2. Romi Biloro                       2. Wenda Lessy
3. Abdul Wahab Saud            3. Sudirwan
4. Frenklin Laturiuw              4. Sahdam Rumain
5. Ferol Huwae                      5. Yosua Rahayaan
6. Yanti Latin                         6. Selvia Tihurua
7. Anaci Titawael                  7. Pegi Nanuru




No comments:

Post a Comment